SELAMAT DATANG DI BLOG PONDOK KELINCI DAFFA. SEMOGA ISI BLOG INI BERGUNA UNTUK ANDA. SEBAGIAN ISI MATERI BLOG INI (BERUPA TULISAN DAN GAMBAR) MERUPAKAN KUTIPAN DARI BLOG, SITUS DAN SUMBER – SUMBER LAIN YANG SAYA PINJAM UNTUK MENGISI DAN MENGHIASI BLOG INI. TENTU ISI YANG SAYA KUTIP MERUPAKAN MILIK SAH YANG EMPUNYA, SAYA HANYA MEMINJAM DAN MENGUTIP SAJA. SELAIN MATERI TENTANG KELINCI BLOG INI JUGA BERISI INFO – INFO SEPUTAR KEGIATAN USAHA PONDOK KELINCI DAFFA DAN INFO PENJUALAN PRODUK PONDOK KELINCI DAFFA. SELAMAT MEMBACA !

PERHATIAN : PETERNAKAN INI MASIH DALAM TAHAP PERINTISAN

Sabtu, 24 Maret 2012

PERILAKU UMUM KELINCI



*    Mengendus-endus – Mungkin merasa terganggu atau hanya mencari perhatian.

*    MendengusBesar kemungkinan kelinci sedang marah atau merasa tidak nyaman dengan kondisi sekitarnya.

*    Dengkuran – Biasanya artinya marah, hati-hati atau kamu bisa digigit.

*    Teriakan melengking – Kesakitan atau sekarat.

*    Menjerit – Sangat jarang ditemui, tetapi hal itu dapat terjadi karena kelinci terluka parah, nyaris mati. Anak-anak kelinci biasanya juga melakukan hal ini saat mereka stres dan merasa sangat ketakutan.

*    Mengitari kaki manusia – Biasanya merupakan perilaku seksual. Mungkin si kelinci sedang jatuh cinta.

*    Berputar-putar – Kelinci sedang dalam kondisi birahi, ingin kawin.

*    Mengencingi tempat – Kelinci jantan yang tidak disterilisasi akan mengencingi tempat tertentu untuk menandakan wilayah mereka. Kelinci betina juga demikian.

*    Mengusap dengan dagu – Pada dagu kelinci terdapat kelenjar bau, mereka mengusap benda-benda untuk menandakan bahwa itu miliknya. Hal ini sama seperti kucing yang mengusap dahinya pada barang atau orang.

*    Melompat atau menari – Tanda kebahagiaan dan rasa senang !

*    Meminta – Kelinci lebih buruk daripada anjing soal meminta-minta, terutama akan manisan. Jangan member terlalu banyak “cemilan” seperti ini karena kurang sehat untuk kelinci. Biasanya ditandai dengan si kelinci mengikuti pemiliknya dan mengendus-endusnya.

*    Menjatuhkan makanan – Merupakan perilaku penandaan wilayah. Dijatuhkan di beberapa tempat acak, bukan pada satu titik. Biasanya terjadi pada kelinci yang baru dibeli atau jika ada kelinci lain yang datang.

*    Jangan sentuh – Kelinci tidak suka saat kita menata ulang kandangnya saat dibersihkan. Kelinci sangat terpaku pada kebiasaan dan tidak suka mengubahnya   

*    Menyentakkan kaki – Ketakutan, marah, atau mencoba memberitahu ada bahaya.

*    Menggertakan gigi – Menandakan kesenangan, seperti halnya dengkuran kucing. Gertakan yang keras dapat berarti rasa sakit.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

KOMENTAR ANDA